Minggu, 20 November 2016
SDN 51 MELAKUKAN PENYULUHAN TENTANG KENAKALAN ANAK SERTA PENTING TAUNYA AKIBAT DARI PERBUATAN YG MERUGIKAN DIRI SENDIRI DAN ORANG LAIN
Rabu, 09 November 2016
SDN 51 BALAI MAKAM MEMPERINGATI HARI PAHLAWAN
Peringatan Hari Pahlawan merupakan agenda nasional yang diperingati
setiap tahun, baik di dalam negeri maupun luar negeri. Esensi dari
Peringatan Hari Pahlawan adalah membangun spirit untuk komitmen dalam
berbangsa dan bernegara.
Yang dimaksud dengan membangun spirit untuk komitmen dalam berbangsa dan
bernegara adalah membangun semangat untuk berkomitmen mendukung
penyelenggaraan pemerintahan sehingga terwujud suatu pengabdian
terhadap bangsa dan negara dengan berlandaskan etika dan
moral demi mencapai kemajuan bangsa.
Hakikat dari penyelenggaraan Peringatan Hari Pahlawan juga untuk
memberikan pengakuan, penghormatan dan penghargaan kepada semua para
pelaku perjuangan agar mendapatkan perlakuan sebagaimana mestinya.
Oleh sebab itu SDN 51 BALAI MAKAM dalam hal ini memperingati dengan mengheningkan cipta secara bersamaan dilapangan sekolah. baik guru maupun peserta didik sambil mendengarkan lagu pahlawan yg diperdengarkan melalui media elektonik karena dengan demikian merupakan edukasi juga bagi pesrta didik dan guru bagaimana susahnya para pahlawan kita membela negara melawan penjajah dan sekarang bagaimana kita bisa mengisi kemerdekaan ini dengan baik.
Senin, 10 Oktober 2016
Sambutan Kepala sekolah Sdn 51 Balai makam oleh Ibuk Hj. Martati. S.Sos. M.Si
Menurut Buk Hj Martati.S.Sos. M.Si bahwa kegiatan dalam rangka memperingati tahun baru islam perlu digalakkan disetiap sekolah karena kegiatan ini merupakan kegiatan yang mengandung nilai edukasi yang sangat perlu diketahui oleh peserta didik. disamping itu juga siswa dapat mengetahui sejarah lahirnya tahun baru hijriyah.
Tahun baru islam jatuh pada 1 Muharram oleh sebab itu maka perlu diperingati agar kita tidak lupa ini juga merupakan Hari besar islam,oleh karenanya dengan datangnya tahun baru ini kita mesti mengevaluasi setiap amal kita. agar kedepan bisa lebih ditingkatkan. dan kita mengetahui setiap tahun baru masehi hampir semua kita memperingati namun dengan berbagai cara bahkan menghabiskan dana yang cukup besar. bahkan ada yang melakukannya dengan kegiatan yang negatif namun tentunya itu tidak kita harapkan. kita berharap bagi generasi mendatang dapat melakukannya dengan kegiatan positif, oleh karenanya kita sebagai generasi Islam dapat memberikan contoh dengan memperingati tahun baru islam diisi dengan kegiatan - kegiatan positif.
Tahun baru Islam merupakan sebuah perhitungan tahun bagi umat Islam yang dimulai dari peristiwa hijrahnya Nabi Muhammad SAW dari Makkah ke Madinah.
Peristiwa ini tergores dalam tinta sejarah Islam yang hingga saat ini diperingati sebagai pergantian tahun baru Islam.
Peristiwa Hijrah dari Makkah ke Madinah bukan saja mengandung nilai sejarah dan strategi perjuangan, tapi juga mengandung nilai-nilai dan pelajaran berharga bagi perbaikan kehidupan umat secara pribadi dan kejayaan kaum muslim pada umumnya.
Tahun hijriyah mulai diberlakukan pada masa Khalifah Umar bin Khattab. Sistem penanggalan Islam itu tidak mengambil nama ‘Tahun Muhammad’ atau ‘Tahun Umar’. Artinya, tidak mengandung unsur pemujaan seseorang atau penonjolan personifikasi.
Tahun baru islam jatuh pada 1 Muharram oleh sebab itu maka perlu diperingati agar kita tidak lupa ini juga merupakan Hari besar islam,oleh karenanya dengan datangnya tahun baru ini kita mesti mengevaluasi setiap amal kita. agar kedepan bisa lebih ditingkatkan. dan kita mengetahui setiap tahun baru masehi hampir semua kita memperingati namun dengan berbagai cara bahkan menghabiskan dana yang cukup besar. bahkan ada yang melakukannya dengan kegiatan yang negatif namun tentunya itu tidak kita harapkan. kita berharap bagi generasi mendatang dapat melakukannya dengan kegiatan positif, oleh karenanya kita sebagai generasi Islam dapat memberikan contoh dengan memperingati tahun baru islam diisi dengan kegiatan - kegiatan positif.
Tahun baru Islam merupakan sebuah perhitungan tahun bagi umat Islam yang dimulai dari peristiwa hijrahnya Nabi Muhammad SAW dari Makkah ke Madinah.
Peristiwa ini tergores dalam tinta sejarah Islam yang hingga saat ini diperingati sebagai pergantian tahun baru Islam.
Peristiwa Hijrah dari Makkah ke Madinah bukan saja mengandung nilai sejarah dan strategi perjuangan, tapi juga mengandung nilai-nilai dan pelajaran berharga bagi perbaikan kehidupan umat secara pribadi dan kejayaan kaum muslim pada umumnya.
Tahun hijriyah mulai diberlakukan pada masa Khalifah Umar bin Khattab. Sistem penanggalan Islam itu tidak mengambil nama ‘Tahun Muhammad’ atau ‘Tahun Umar’. Artinya, tidak mengandung unsur pemujaan seseorang atau penonjolan personifikasi.
Jumat, 07 Oktober 2016
Foto kegiatan memperingati tahun baru Islam Sdn 51 Balai makam kecamatan Mandau. Kab Bengkalis
Siswa menyanyikan lagu nasyd dengan penghayatan hingga meneteskan air mata
Persiapan untuk lomba
Ibuk Mirawati memberikan pengarahan tentang lomba
dewan juri begitu seksama memperhatikan peserta lomba
dewan juri mengawasi peserta lomba kaligrafi
kegembiraan terpancar diwajah peserta kaligrafi
Kamis, 06 Oktober 2016
Dalam rangka memperingati tahun baru Islam. Sdn 51 Balai makam melakukan kegiatan lomba kaligrafi, puisi, Pidato
Tahun baru Hijriyah jatuh setiap tanggal 1 Muharram dalam kalender Islam. Dalam sejarahanya, tahun pertama Hijriyah
ditetapkan oleh Umar bin Al-Khattab untuk menandai peristiwa hijrahnya Nabi Muhammad SAW dari Mekah ke Madinah di tahun 622
sesudah masehi. Untuk tahun ini, Tahun baru Hijriyah 1438 jatuh pada hari Minggu tanggal 2 Oktober 2016.
Walaupun di saat itu bangsa Arab sudah mengenal kalender bulan dengan bulan Muharram sebagai bulan pertama dan Dzulhijjah sebagai bulan ke-12, masyarakat Arab mengenali tahun dengan menamainya dengan peristiwa penting yang terjadi di tahun tersebut. Misalnya sejarah kelahiran Nabi Muhammad Saw yang dikenal dengan nama “Tahun Gajah”, karena pada tahun tersebut terjadi penyerangan terhadap Ka'bah oleh pasukan yang menggunakan gajah sebagai kendaraan perangnya.
Digunakannya sistem perhitungan tahun baru Hijriyah bermula di masa Umar bin Al-Khattab r.a. atau 6 tahun pasca wafatnya Nabi SAW. Salah satu riwayat menyebutkan yaitu ketika khalifah mendapat surat balasan yang mengkritik bahwa suratnya terdahulu dikirim tanpa angka tahun. Beliau lalu bermusyawarah dengan para sahabat dan mereka bersepakat untuk menjadikan peristiwa hijrah Nabi SAW dari Mekah ke Madina sebagai awal mula perhitungan tahun dalam Islam.
Di Indonesia, tahun baru Hijriah disambut meriah khususnya oleh masyarakat Jawa yang juga merayakan 1 Muharram atau 1 Suro. Masyarakat Jawa mulai merayakan tahun baru Hijriyah di abad ke-16 ketika Sultan Agung menetapkan 1 Muharram sebagai tahun baru Jawa dan memadukan tradisi Jawa dengan Islam dalam upaya memperluas ajaran Islam di bumi nusantara.
Di Yogyakarta, masyarakat bersama pengurus keraton melantunkan tembang yang berisi doa-doa dan ucapan syukur kepada Yang Maha Kuasa. Selain itu juga dilakukan ritual Lampah Mubeng dengan mengelilingi komplek keraton tanpa berbicara, minum ataupun merokok sebagai bentuk perenungan dan interospeksi diri. Di dearah-dearah lainnya, malam 1 Muharram juga dirayakan dengan acara pawai obor keliling sambil melantunkan shalawat dan doa. Pembawaan obor itu bermakna berpindahnya dari kegelapan ke hidup yang terang.
Walaupun di saat itu bangsa Arab sudah mengenal kalender bulan dengan bulan Muharram sebagai bulan pertama dan Dzulhijjah sebagai bulan ke-12, masyarakat Arab mengenali tahun dengan menamainya dengan peristiwa penting yang terjadi di tahun tersebut. Misalnya sejarah kelahiran Nabi Muhammad Saw yang dikenal dengan nama “Tahun Gajah”, karena pada tahun tersebut terjadi penyerangan terhadap Ka'bah oleh pasukan yang menggunakan gajah sebagai kendaraan perangnya.
Digunakannya sistem perhitungan tahun baru Hijriyah bermula di masa Umar bin Al-Khattab r.a. atau 6 tahun pasca wafatnya Nabi SAW. Salah satu riwayat menyebutkan yaitu ketika khalifah mendapat surat balasan yang mengkritik bahwa suratnya terdahulu dikirim tanpa angka tahun. Beliau lalu bermusyawarah dengan para sahabat dan mereka bersepakat untuk menjadikan peristiwa hijrah Nabi SAW dari Mekah ke Madina sebagai awal mula perhitungan tahun dalam Islam.
Di Indonesia, tahun baru Hijriah disambut meriah khususnya oleh masyarakat Jawa yang juga merayakan 1 Muharram atau 1 Suro. Masyarakat Jawa mulai merayakan tahun baru Hijriyah di abad ke-16 ketika Sultan Agung menetapkan 1 Muharram sebagai tahun baru Jawa dan memadukan tradisi Jawa dengan Islam dalam upaya memperluas ajaran Islam di bumi nusantara.
Di Yogyakarta, masyarakat bersama pengurus keraton melantunkan tembang yang berisi doa-doa dan ucapan syukur kepada Yang Maha Kuasa. Selain itu juga dilakukan ritual Lampah Mubeng dengan mengelilingi komplek keraton tanpa berbicara, minum ataupun merokok sebagai bentuk perenungan dan interospeksi diri. Di dearah-dearah lainnya, malam 1 Muharram juga dirayakan dengan acara pawai obor keliling sambil melantunkan shalawat dan doa. Pembawaan obor itu bermakna berpindahnya dari kegelapan ke hidup yang terang.
Rabu, 05 Oktober 2016
0perator sekolah
Tugas Fungsi Operator Sekolah
- Tugas Operator Sekolah adalah melakukan entry data yang bersumber dari F-SEK, F-PD, dan F-PTK yang sebelumnya telah diisi oleh pihak yang berkepentingan.
- Tugas operator hanya melakukan input data. Laksanakan entry data sejeli dan seteliti mungkin sesuai dengan formulir yang diisi. Jangan menyimpang dari formulir yang telah diisikan. Seandainya ada formulir yang diisi tidak benar dan tidak sesuai prosedur, koordinasikan dengan yang bersangkutan untuk proses pembetulan, jika diperlu juga harus dikonsultasikan dengan kepala sekolah.
- Sebelum melakukan entry data, baca dengan cermat petunjuk pengisian seperti dalam manual versi dekstop untuk meminimalisir kesalahan. Untuk data yang bersifat vital karena berhubungan dengan penerimaan tunjangan, isi dengan benar dan jangan sampai dikosongkan.
- Jangan hanya mengandalkan informasi dari KK-DATADIK Kabupaten/ Kota . Info dari KK-DATADIK memang PENTING, tapi akan lebih baik jika Operator Sekolah bergabung di Grup Pendataan supaya bisa mendapatkan informasi yang up to date, sekaligus bisa sharing jika menemui kendala.
- Beri pengertian kepada PTK untuk melakukan Cek Verifikasi Data di website yang ditentukan. Ingat, Tugas Operator Sekolah hanya entry data. Seyogyanya para guru melakukan verifikasi datanya sendiri. Jika ditemukan data tidak valid, minta PTK yang bersangkutan berkoordinasi dengan Operator Sekolah untuk proses pembetulan. Kalau kemudian PTK tak memiliki kemampuan untuk Cek Verifikasi data, dan meminta bantuan Operator Sekolah, itu masalah lain. Tentu saja PTK yang bersangkutan harus ‘mengerti’ sehingga tak ada pihak yang harus dirugikan.
- Untuk Honor Entry Data, semuanya telah diatur dalam Petunjuk Tekhnis. Sodorkan hal tersebut kepada Kepala Sekolah, agar Operator Sekolah mendapatkan imbalan sesuai dengan haknya. Jika hal tersebut telah dilakukan, tapi hak Anda belum diperoleh, bersabarlah! Yakinlah bahwa Tuhan punya rencana lain bagi jalan rezeki Anda dengan jalan tak disangka-sangka.
Website yang dapat di akses oleh Operator Sekolah
- http://infopendataan.dikdas.kemdiknas.go.id untuk melihat laporan pengiriman data ke server.
- http://pendataan.dikdas.kemdiknas.go.id untuk melakukan cek terhadap data yang telah dikirimkan. Untuk login mengunakan userpass sama seperti dalam aplikasi offline. Dengan syarat, ketika melakukan registrasi awal sesudah instalasi program harus dalam keadaan online.
- http://116.66.201.163:8083/info.php untuk melakuk cek verifikasi data PTK. Login menggunakan NUPTK dan Tanggal lahir (yyyymmdd)
- http://116.66.201.163:8000/index.php untuk melakukan Cek SK Tunjangan Profesi.
- http://padamu.siap.web.id
DOWNLOAD FORMAT EDS DAN DATA RINCI OFFLINE YANG BERHUBUNGAN DENGAN PEMUTAKHIRAN NUPTK 2013
- 1. SIAP PADAMU NEGERI
Kenapa cara di atas di lakukan : 1. Bukan tugas Operator menjawab semua soal EDS itu,tapi masing2 Guru 2. Sebagian Guru2 masih byk yang tidak mengerti memainkan Laptop yg berhubungan dengan internet 3. Menjawab Angket EDS secara Online yang di lakukan sendiri oleh Kepsek dan Guru bisa memakan waktu lama,jaringan bisa tidak bagus,perlu berpikir menjawabnya….
- 2. DAPODIK
Berbagai Macam Hal Yang Telah Terjadi Dengan Diberlakukannya Dapodik (Data Pokok Pendidik), Baik Plus Maupun Minusnya. Itulah Namanya Pembelajaran. Yang Puas Akan Menyatakan Positif Sedangkan Yang Tidak Puas Mengatakan Negatif.
Hal Positif Maupun Maupun Negatif Tentu Bila Telah Melihat Hasilnya Terutama Para Penerima Tunjangan. Jika Diuntungkan Dengan SK Dirjen Yang Mereka Dapatkan Maka Akan Mengatakan Positif Baik, Permasalahan Muncul Jika PTK Bermasalah, Itulah Kendala Utamanya.
Ibarat Pepatah Lama Mengatakan Memancing Uang Harus Pakai Uang Pula, Begitu Pula Dengan Tunjangan. Mengejar Tunjangan Pasti Dengan Menggunakan Aplikasi Dapodik.
Pertanyaan Sederhana :
1. Siapa Yang Mengerjakan Dapodik ?
2. Dari Mana Biaya Operasional Pengerjaan Dapodik ?
3. Siapa Yang Bertanggung Jawab Atas Dapodik Di Sekolah ?
Tentu Semua PTK Tidak Akan Mau Menjadi OPERATOR. Kalaupun Ada Pasti Akan Segera Mengundurkan Diri. Penunjukan OPERATOR Biasanya Oleh Kepala Sekolah Kepada Staff TU Atau Guru TIK. PTK Pada Umumnya Tidak Perduli Siapa Yang Mengerjakan, Yang Penting Mereka Dapatkan Tunjangan Mereka. Karena PTK Menganggap Tunjangan Ini Adalah Mutlak Hak Mereka. Dan Harus Di Perjuangkan, Tapi Mereka Tidak Melihat Kebelakangan Siapa Yang Mengerjakan Data Mereka. PTK Tidak Melihat Yang Mengerjakan Data Mereka Adalah OPERATOR.
Jika PTK Mengajar Dengan JJM 24, Mereka Menuntut Hak Mereka Karena Mengajar 24 Jam. Untuk Tata Usaha Atau Guru Yang Mendapat Tugas Tambahan Sebagai OPERATOR Dapodik Apakah Mendapat Tunjangan ?
- Guru Dengan Tugas Tambahan Kepala Sekolah Diakui 18 Jam. Mengajar 6 Jam = 24 Jam
- Guru Dengan Tugas Tambahan Wakil Kepala Diakui 12 Jam. Mengajar 12 Jam = 24 Jam
- Guru Dengan Tugas Tambahan Kepala Laboratorium / Perpustakaan Diakui 12 Jam. Mengajar 12 Jam = 24 Jam
- Guru Dengan Tugas Tambahan OPERATOR Dapodik Tidak Diakui Jamnya Sebagai OPERATOR.
Tugas PTK :
- Mengisi Data Pada Form Yang Telah Disediakan Dan Menyediakan Dokumen Pendukung Yang Diperlukan.
- Mengumpulkan Formulir Dan Data Pada Waktu Dan Tempat Yang Telah Ditentukan.
- Mengecek Data Secara Berkala Di Situs Cek Tunjangan. Konfirmasi Pada OPERATOR Jika Ada Kesalahan / Kekuarangan Data.
1. Membuat Jadwal Pendataan (Formulir Data PTK Dan Siswa)
2. Menginstal Aplikasi Dapodik
3. Mengentry Data Yang Telah Di Isi Oleh PTK Dan Siswa Sesuai Dengan Isian Formulir Data, Berdasarkan Petunjuk Dari Buku Manual Dapodik.
3. Mengirim Data Valid.
4. Mencetak / Print Out Profil Sekolah Sebagai Laporan Pengerjaan
5. Koreksi Jika Ada Kesalahan (Perbaikan Data Sesuai Dengan Jadwal Yang Tertera)
6. Update Patch Dapodik
7. Sinkronisasi Data ke Pusat
8. Tugas tambahan : Input biodata dan Nilai PESERTA UN baik secara Online maupun Offline
Inilah Tugas Dari OPERATOR, Tidak Lebih dari itu. Diluar Dari Tugas Tersebut OPERATOR Boleh Menolak Jika PTK Meminta OPERATOR Untuk Mengecek Data Pribadi Di Situs Cek Pendataan, Karena Data Pribadi Merupakan Tugas PTK Bersangkutan.
Untuk OPERATOR Harap Diperhatikan Dan Diperjelas Dan Diberikan Jadwal Yang Disetujui Kepada Sekolah Tentang Jadwal Pengerjaan Dapodik. Setelah Data Diterima Dalam Bentuk Formulir Pertama Sekali.
Contoh Jadwal Yang Dapat Berlaku Setiap Bulannya :
- Tanggal 1 – 15 : Perbaikan Data Dan Kelengkapan Data Oleh PTK
- Tanggal 16 – 20 : Pengerjaan/ Perbaikan Data
- Tanggal 21 : Pengiriman Data / Upload Ke Server Pusat.
- Tanggal 26 : PTK Dapat Cek Data Di Situs Cek Data Dapodik.
(Cek Dilakukan Secara Pribadi Oleh PTK)
Jadwal Ini Ditempel Pada Papan Pengumuman Kantor Dan Ditandatangani Oleh Kepala Sekolah, Dan Diberitahu Kepada Semua PTK.
Setelah Anda Menggunakan Jadwal Diatas, Bila Ada PTK Yang Ingin Perbaikan Data, Dikarenakan Pada Saat Pengisian Formulir Tidak Lengkap / Salah Yang Mengakibatkan Data PTK Tidak Valid Anda Dapat Menunjukkan Jadwal Kerja Dapodik, Sehingga Anda Tidak Setiap Hari Harus Mengurusi Data Ini, Karena Pekerjaan Anda Yang Utama Sebagai Staff TU / Guru Akan Terganggu.
Jika OPERATOR Mengikuti Teknis Pengerjaan Seperti Diatas, Niscaya OPERATOR Tidak Akan Terkendala Dalam Pengerjaan Aplikasi Dapodik. Dan Tidak Akan Terkendala Dengan PTK Yang Menyangkut Tunjangan.
Permasalahan Yang Umum Timbul :
- OPERATOR Gaptek (Solusinya, Rembuk Sesama PTK Untuk Perwakilan Menjadi OPERATOR )
- OPERATOR Tidak Tahu Prosedur Pengisian Dapodik (Solusinya, Baca Manual Booknya)
- OPERATOR Tidak Punya Buku Petunjuk Dapodik (Solusinya, Download Di Link Resmi Dapodik)
- OPERATOR Lamban Mengerjakan Dapodik (Solusinya, PTK / Sekolah Berikan Kompensasi Dana Tunjangan)
- PTK Sulit Untuk Melengkapi Data (Solusinya, Tinggalkan Data PTK Yang Kosong / Tidak Lengkap. Tidak Boleh Menjadi Alasan Karena Satu PTK Tidak Lengkap, PTK Yang Lain Tidak Diselesaikan)
- PTK Gaptek (Solusinya, Referensikan Agar PTK Melihat Data Bersama Dengan PTK Lain)
- Data PTK Kurang Lengkap (Solusinya, Minta PTK Lengkapi Data Untuk Di Upload Pada Bulan Berikutnya)
- NIP, NUPTK, Kode Sertifikasi Bermasalah (Solusinya, Minta PTK Menyelesaikan Sendiri Ke Pihak Yang Berwenang Yang Mengeluarkan Data Tersebut (BKD/DINAS/LPMP).
- PTK Mengajar Di Sekolah Lain (Solusinya, PTK Bersangkutan Wajib Melaporkan Pada OPERATOR Sekolah Bersangkutan Untuk Di Entry Sebagai SEKOLAH NON INDUK. Dan Data Sesuai Dengan Data Yang Diberikan Kepada Sekolah Induk. (Agar Data PTK Tersebut Tidak Bertabrakan Dengan Data Sekolah Induk).
Prestasi sekolah
Prestasi berasal dari bahasa Belanda yang artinya hasil dari usaha. [1] Prestasi diperoleh dari usaha yang telah dikerjakan. [2] Dari pengertian prestasi tersebut, maka pengertian prestasi diri adalah hasil atas usaha yang dilakukan seseorang. [1] Prestasi dapat dicapai dengan mengandalkan kemampuan intelektual, emosional, dan spiritual, serta ketahanan diri dalam menghadapai situasi segala aspek kehidupan. [1] Karakter orang yang berprestasi adalah mencintai pekerjaan, memiliki inisiatif dan kreatif, pantang menyerah, serta menjalankan tugas dengan sungguh-sungguh [2] Karakter-karakter tersebut menunjukan bahwa untuk meraih prestasi
Ada beberapa prestasi yang dapat dicapai oleh setiap orang, diantaranya:
1. Prestasi Belajar
Hasil yang diperoleh atas usaha belajar. [1] Misalnya prestasi siswa di sekolah, menjadi juara umum setiap tahunnya. [1]
2. Prestasi Kerja Merupakan hasil yang didapatkan dari usaha kerja yang telah dilakukan. [1] Misalnya naiknya jabatan atas kerja keras selama ini. [1]
h prestasi tertentu, dibutuhkan kerja keras. [2]
3. Prestasi Seni
Merupakan hasil yang diperoleh dari usaha seni. [1] Misalnya prestasi seorang penyanyi ataupun seniman lainnya yang berupa penghargaan. [1]
4. Prestasi Olah raga
Merupakan hasil yang diperoleh atas usaha dan kerja keras di bidang olah raga. [1] Misalnya seorang olahragawan mendapat medali emas atas juara pertama yang dicapai saat mengikuti Pekan Olah Raga Nasional (PON). [1]
5. Prestasi Lingkungan Hidup
Prestasi lingkungan hidup merupakan prestasi yang diperoleh atas usaha penyelamatan lingkungan hidup. [1] Misalnya individu maupun kelompok mendapatkan penghargaan atas usaha penyelamatan lingkungan hidup berupa menanam pohon kembali atau reboisasi di hutan. [1]
Ada beberapa prestasi yang dapat dicapai oleh setiap orang, diantaranya:
1. Prestasi Belajar
Hasil yang diperoleh atas usaha belajar. [1] Misalnya prestasi siswa di sekolah, menjadi juara umum setiap tahunnya. [1]
2. Prestasi Kerja Merupakan hasil yang didapatkan dari usaha kerja yang telah dilakukan. [1] Misalnya naiknya jabatan atas kerja keras selama ini. [1]
h prestasi tertentu, dibutuhkan kerja keras. [2]
3. Prestasi Seni
Merupakan hasil yang diperoleh dari usaha seni. [1] Misalnya prestasi seorang penyanyi ataupun seniman lainnya yang berupa penghargaan. [1]
4. Prestasi Olah raga
Merupakan hasil yang diperoleh atas usaha dan kerja keras di bidang olah raga. [1] Misalnya seorang olahragawan mendapat medali emas atas juara pertama yang dicapai saat mengikuti Pekan Olah Raga Nasional (PON). [1]
5. Prestasi Lingkungan Hidup
Prestasi lingkungan hidup merupakan prestasi yang diperoleh atas usaha penyelamatan lingkungan hidup. [1] Misalnya individu maupun kelompok mendapatkan penghargaan atas usaha penyelamatan lingkungan hidup berupa menanam pohon kembali atau reboisasi di hutan. [1]
Foto bersama majelis guru Sdn 51 balaimakam
Guru pahlawan tanpa tanda jasa
Guru adalah pahlawan tanpa tanda jasa. Karena sebesar apapun jasanya tidak ada tanda jasa yang ia ( guru ) terima. Tidak ada pangkat bintang 1, bintang 2 ataupun bintang-bintang yang lain. Guru adalah yang mengajarkan
kita semua menulis dan membaca. artikel yang ditulis saat inipun
adalah karena jasa guru yang dengan sabar ia memberikan cara menulis
kepada muridnya dan juga mengajarkan cara membaca untuk kita.Tanpa guru apa artinya sebuah bangsa. Sebesar apapun bangsa itu. Bangsa yang besar adalah bangsa yang menghormati gurunya.
|
Selasa, 04 Oktober 2016
KAK ROHIS PENBINA GUDEP 03 - 115
Pramuka merupakan win win solution sebagai pembentukan karekter bangsa
4 Peran Kepramukaan dalam Pendidikan Karakter Bangsa
Sering
terjadi kerancuan dalam memahami hakikat apa itu pramuka, kepramukaan
dan Gerakan Pramuka. Kata Pramuka merupakan singkatan dari Praja Muda
Karana, yang memiliki arti “rakyat muda yang suka berkarya”.
Pramuka
merupakan sebutan bagi anggota Gerakan Pramuka yang terdiri dari
anggota muda (siaga, penggalang, penegak), anggota dewasa muda
(pandega), anggota dewasa (Pembina pramuka, pelatih, Pembina
profesional, pamong SAKA, instruktur SAKA, pimpinan SAKA, andalan dan
anggota MABI. Kepramukaan adalah proses pendidikan di luar lingkungan
sekolah dan di luar lingkungan keluarga, dalam bentuk kegiatan menarrik,
menyenangkan, sehat, teratur, terarah, praktis, yang dilakukan di alam
terbuka dengan prinsip dasar kepramukaan dan metode kepramukaan.
Sedangkan Gerakan Pramuka adalah Gerakan (Lembaga) Pendidikan yang
komplementer dan suplementer (melengkapi dan memenuhi pendidikan yang
diperoleh anak/remaja/pemuda di rumah dan di sekolah), pada segmen yang
belum ditangani oleh lembaga pendidikan lain yang pelaksanaannya
mengunakan prinsip dasar kepramukaan dan metode kepramukaan; di Alam
Terbuka (outdoor activities), dan yang sekaligus dapat menjadi upaya
“self education” bagi dan oleh anak/remaja/pemuda/pramuka sendiri.
Gerakan
Pramuka sebagai penyelenggara pendidikan kepanduan Indonesia yang
merupakan bagian pendidikan nasional, bertujuan untuk membina kaum muda
dalam mencapai sepenuhnya potensi-potensi spiritual, sosial, intelektual
dan fisiknya, agar mereka bisa:
· Membentuk, kepribadian dan akhlak mulia kaum muda
· Menanamkan semangat kebangsaan, cinta tanah air dan bela negara bagi kaum muda
· Meningkatkan
keterampilan kaum muda sehingga siap menjadi anggota masyarakat yang
bermanfaat, patriot dan pejuang yang tangguh, serta menjadi calon
pemimpin bangsa yang handal pada masa depan.
Gerakan Pramuka berlandaskan prinsip-prinsip dasar sebagai berikut:
· Iman dan taqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa
· Peduli terhadap bangsa dan tanah air, sesama hidup dan alam
· Peduli terhadap dirinya pribadi
· Taat kepada Kode Kehormatan Pramuka
Metode kepramukaan merupakan cara memberikan pendidikan watak kepada anggota muda,yaitu dengan:
· Pengamalan Kode Kehormatan Pramuka
· Belajar sambil melakukan kegiatan yang menyenangkan atau menghibur
· Sistem berkelompok
· Kegiatan
yang menantang dan meningkat serta mengandung pendidikan yang sesuai
dengan perkembangan rohani dan jasmani peserta didik
· Kegiatan di alam terbuka
· Sistem tanda kecakapan
· Sistem satuan terpisah untuk putera dan puteri
· Kiasan Dasar
Di
dalam pramuka bukanlah materi atau isi pelajaran yang lebih
dipentingkan melainkan melahirkan dan menumbuhkan sikap-sikap serta
perbuatan-perbuatan yang baik yang akan membentuk intelegensia, kekuatan
jasmani dan karakter dari diri tersebut. Hal tersebut terlihat pada
cara kerja regu dan kelompok penggalang,dimana mereka diajak untuk
bekerja sama dalam satu tim dalam mencapai satu tujuan yang sama,
sehingga dalam kelompok tersebut dapat terlihat latihan dalam
berdemokrasi, bahkan itu adalah demokrasi pancasila dalam praktiknya.
Berdasarkan
resolusi Konferensi Kepanduan Sedunia tahun 1924 di Kopenhagen,
Denmark, maka kepanduan mempunyai tiga sifat atau ciri khas (materi OPP
34,UM), yaitu :
· Nasional,
yang berarti suatu organisasi yang menyelenggarakan kepanduan di suatu
negara haruslah menyesuaikan pendidikannya itu dengan keadaan, kebutuhan
dan kepentingan masyarakat, bangsa, dan negara.
· Internasional,
yang berarti bahwa organisasi yang menyelenggarakan kepanduan di negara
manapun di dunia ini harus membina dan mengembangkan rasa persaudaraan
dan persahabatan antara sesama pandu dan sesama manusia, tanpa
membedakan kepercayaan/ agama, golongan, tingkat, suku, dan bangsa.
· Universal, yang berarti bahwa kepanduan dapat dipergunakan di mana saja untuk mendidik anak-anak dari bangsa apa saja.
Jika
kita mengacu pada arti kiasan lambang gerakan pramuka yakni nyiur, ia
dapat tumbuh dimana saja yang membuktikan besarnya daya upaya dalam
menyesuaikan dirinya dengan keadaan sekeliling dimanapun ia berada dan
dalam keadaan yang bagaimanapun juga. Pramuka adalah wadah pelatihan dan
pendidikan yang menghasilkan atau mencetak generasi yang mampu hidup
berdampingan dengan sekelilingnya dan dalam keadaan apapun yang tidak
hanya bisa bergantung kepada orang lain.
Ada 23 karakter peserta didik yang tercantum dalam Dasa Darma Pramuka, yaitu :
1. Religius,
2. Cinta alam,
3. Kasih sayang sesama manusia,
4. Patriot yang sopar,
5. Ksatria,
6. Patuh,
7. Suka bermusyawarah,
8. Rela menolong,
9. Tabah,
10. Rajin,
11. Terampil,
12. Gembira,
13. Hemat,
14. Cermat,
15. Bersahaja,
16. Disiplin,
17. Berani,
18. Setia,
19. Bertanggung jawab,
20. Dapat dipercaya,
21. Suci dalam pikiran,
22. Suci dalam perkataan,
23. Suci dalam perbuatan.
Dari
paparan di atas, secara tersirat maupun tersurat pendidikan karakter
sudah ada dalam pramuka. Pramuka telah mengajarkan pendidikan karakter
sejak berdirinya kepanduan ini, jauh sebelum isu pendidikan karakter
marak di Indonesia. Dengan adanya pramuka di satuan pendidikan dan
keberadaanya tidak hanya sebatas papan nomor gudep, tetapi di dalamnya
terdapat kegiatan rutin yang berkesinambungan, maka disadari/tidak dan
secara langsung/tidak langsung penanaman pendidikan karakter dengan
indikator 23 karakter di atas sudah berjalan seiring dengan berjalannya
proses kepramukaan tersebut.
Gerakan
pramuka dalam melaksanakan fungsinya sebagai wadah pembinaan dan
pengembangan generasi muda Indonesia mempunyai tugas pokok
menyelenggarakan kepramukaan bagi kaum muda guna menumbuhkan tunas
bangsa agar menjadi generasi yang lebih baik, bertanggung jawab, mampu
mengisi kemerdekaan nasional dan membangun dunia yang lebih baik. Dalam
melaksanakan tugas pokoknya tentu memerlukan suatu perencanaan dan
program yang strategik dan berkesinambungan berupa kebijakan dan
prioritas program yang dituangkan dalam Rencana Strategik (Renstra)
Gerakan Pramuka.
Kepanduan
atau pramuka merupakan wadah gerak bagi peserta didik dibawah pimpinan
mereka sendiri dalam rangka melakukan kegiatan – kegiatan yang positif,
inovatif dan produktif yang akan membantu mereka dalam mengembangkan
fungsi kewarganegaraan dengan daya tarik dalam lingkungan.
Dewasa
ini ada sebuah kenyataan yang teramat pahit atau mungkin juga sebuah
cobaan dan tantangan yang teramat berat, ketika semakin banyak jumlah
remaja penyandang masalah sosial. Mereka terjebak kedalam perilaku yang
menyimpang dan telah larut menghambakan dirinya kepada tata nilai asing.
Mereka berpotensi untuk menimbulkan berbagai problema sosial di
masyarakat. Di samping itu secara internal, terdapat pula ketidaksiapan
mental dan rohani pada sebagian remaja, sehingga mereka gagal untuk
mempertahankan diri dari pengaruh negatif yang menyesatkan.
Dari
sini Pramuka berperan untuk menyelesaikan permasalahan tersebut dengan
cara melaksanakan semua prinsip dasar yang sudah tertuang pada AD/ART.
Sehingga, dengan begitu problema di masyarakat yang sebagian besar
dialami, dan disebabkan oleh kaum muda dapat diminimalisir ataupun
dimusnahkan agar tercipta masyarakat yang makmur dan terorganisir dengan
baik. Serta terjaganya generasi muda dari ancaman-ancaman era
globalisasi yang semakin besar memiliki ancaman untuk menjerumuskan
generasi muda.
Satu
hal yang menggembirakan bahwa pada tanggal 26 Oktober 2010 DPR akhirnya
mengesahkan Rancangan Undang-undang (RUU) tentang Gerakan Pramuka
menjadi Undang-undang. Menteri Negara Pemuda dan Olahraga, Andi
Mallarangeng, menjelaskan, UU tentang Gerakan Pramuka akan menjadi dasar
hukum untuk memperkuat upaya revitalisasi Gerakan Pramuka. Sejak awal,
kata Andi, Pemerintah menyambut baik RUU yang merupakan usulan inisiatif
DPR tersebut. “Dengan adanya Undang-undang ini, Gerakan Pramuka menjadi
memiliki payung hukum,” tambah Andi. (Republika OnLine Selasa, 26
Oktober 2010, 18:53 WIB ”DPR akhirnya Sahkan Undang-Undang tentang
Gerakan Pramuka”). Selain itu, beredar wacana bahwa Pramuka akan
dijadikan mata pelajaran wajib di tingkat Sekolah Dasar. Hal tersebut
akan disahkan dan dimasukkan dalam kurikulum yang akan datang, yaitu
kurikulum 2013. Ini merupakan langkah yang baik untuk membangun karakter
bangsa Indonesia yang kuat.
KUPAS SKU PENGGALANG RAMU & TERAP
PEMBAHASAN SKU PENGGALANG RAMU
1. Selalu taat
menjalankan ibadah agamanya secara pribadi ataupun berjamaah
1. Buatlah daftar kegiatan ibadah yang dirumah yang ditanda tangani
oleh orang tua kamu
2. Pemimpin agama adalah
orang-orang yang memimpin sekelompok umat beragama dalam menjalankan kegiatan
beribadah atau kegiatan keagamaan yang lain. Karena di Indonesia terdapat enam
agama yang diakui maka kali ini akan dibahas enam pemimpin umat beragama di Indonesia
yang meliputi:
PBB TONGKAT PRAMUKA SDN 51 BALAI MAKAM |
- Pemimpin agama Budha
- Pemimpin agama Hindu
- Pemimpin agama Islam
- Pemimpin agama Kong Hu Cu
- Pemimpin agama Kristen Katolik
- Pemimpin agama Kristen Protestan
Bagi adik-adik calon pramuka penggalang ramu maupun bagi kakak-kakak pembina dan
pembantu pembina penggalang, daftar sebutan nama pemimpin umat dari setiap
golongan agama di Indonesia ini dapat menjadi pedoman dalam uji Syarat Kecakapan Umum Penggalang Ramu.
Jenis dan Nama Pemimpin
Agama
Daftar jenis dan nama
(sebutan) para pemimpin umat dari setiap golongan agama.
- Pemimpin agama Budha
- Bhiksu (laki-laki) atau bhiksuni (perempuan)
- Pandita
- Bante
- Pemimpin agama Hindu
- Pedanda
- Pandita
- Sulinggih
- Pemimpin agama Islam
- Ulama
- Kyai
- Ustadz
- Habib
- Pemimpin agama Kong Hu Cu
- Jiao Sheng (Penebar Agama)
- Wen Shi (Guru Agama)
- Xue Shi (Pendeta)
- Zhang Lao (Tokoh Sesepuh)
- Pemimpin agama Katolik
- Romo
- Uskup
- Paus
- Biarawan (laki-laki) atau Biarawati (perempuan)
- Pemimpin agama Kristen
- Pendeta
- Biarawan (laki-laki) atau Biarawati (perempuan)
2. Dapat
mengetahui dan menjelaskan hari - hari
besar agamanya
Adapun hari-hari besar agama yang biasa
diperingati di Negara Indonesia kita ini yaitu :
1.
Islam
a. Idul
Fitri pada tanggal 1 Syawal.
b.Idul Adha, menyembelih ternak pada hari Raya
Haji (10 Zulhijjah) dan hari-hari Tasyriq (11, 12, 13 Zulhijjah).
c. Tahun baru Hijriah 1
Muharam.
d. Maulid Nabi Muhammad
SAW pada tanggal 12 Rabiul Awal.
e.Isra’ Mi’raj Nabi
Muhammad SAW pada tanggal 27 Rajab, dan masih banyak lagi yang lainnya.
2.
Kristen Katholik
a. Paskah
b.Natal
c. Kenaikan Yesus Kristus
d.Wafat Yesus
Kristus
3.
Kristen Protestan
a. Paskah
b. Natal
c. Pentakosta
d. Kenaikan Yesus Kristus
e.Wafat Yesus Kristus
4.
Budha
a. Waisak
b. Dan lain-lain
5.
Hindu
a. Nyepi
b.Galungan
c. Kuningan dan lain-lain
6.
Kong Hu Chu
a. Imlek
b.Cap Go Meh dan
lain-lain
Pada kesempatan ini, penulis hanya menjelaskan
hari Raya atau hari-hari Besar pada agama Islam. Adapaun penjelasannya yaitu :
a.
Hari Raya Idul Fitri (1
Syawal)
Idul Fitri secara bahasa
adalah kembali kepada fitrah. Pengertian fitrah menurut Nabi SAW adalah kondisi
suci, bebas dari dosa, sebagaimana kondisi saat seseorang dilahirkan.
Bulan Syawal memiliki
makna meningkat. Maksudnya adalah bulan peningkatan amal ibadah setelah
sebelumnya umat Islam mendapat pendidikan dan pelatihan selama satu bulan penuh
di bulan Ramadhan.
b.
Hari Raya Idul Adha
Hari raya Idul Adha
adalah hari raya Haji atau hari raya Qurban. Pada hari ini diperingati
peristiwa qurban, yaitu ketika nabi Ibrahis as yang bersedia untuk mengorbankan
putra yang paling disayanginya yaitu Ismail as. Akan tetapi ketika Ismail as
akan disembelih, kemudian seketika itu juga diganti oleh Allah SWT dengan
seekor domba yang besar.
Pada hari raya ini umat
Islam berkumpul pada pagi hari dan mendirikan shalat Ied bersama-sama (berjamaah)
di masjid maupun di tanah lapang seperti ketika merayakan hari raya Idul Fitri.
Setelah shalat dilakukan
penyembelihan hewan qurban, untuk memperingati perintah Allah kepada Nabi
Ibrahim as yang menyembelih domba sebagai pengganti putranya.
Hari raya Idul Adha jatuh
pada tanggal 10 bulan Zulhijjah, atau persisnya 70 hari setelah perayaan Idul
Fitri. Pada tanggal 10 Zulhijjah dan hari-hari Tasyriq (11, 12, 13
Zulhijjah) inilah batas diperbolehkannya menyembelih hewan qurban, diluar waktu
itu penyembelihan hewan yang dibagikan kepada masyarakat dianggap sebagai
sedekah.
c.
Tahun Baru Hijriah
Tahun baru Hijriah
mengingatkan kita kepada kejadian atau peristiwa spektakuler yang pernah
terjadi dalam sejarah Islam, yaitu peristiwa “Hijrah”.
Hijrah secara harfiah
artinya perpindahan dari satu negeri ke negeri lain, dari satu kawasan ke
kawasan lain, atau perubahan lokasi dari titik tertentu ke titik yang lain.
Secara historis, Hijrah
adalah peristiwa keberangkatan Nabi Besar Muhammad SAW dan para sahabatnya dari
kota Makkah menuju kota Yathrib, yang kemudian disebut al-Madinah
al-Munawwarah.
Merujuk dari historis di
atas maka Tahun Hijriah ditetapkan sebagai awal tahun dari penanggalan atau
kalender Islam.
d.
Maulid Nabi Muhammad SAW
Maulid Nabi Muhammad SAW
adalah peringatan hari lahir Nabi Muhammad SAW. Di Indonesia peringatan Maulid
Nabi jatuh pada tanggal 12 Rabiul Awal.
Sejarah
Peringatan/Perayaan Maulid Nabi diperkirakan pertama kali diperkenalkan oleh
Abu Said al-Qakburi, seorang gubernur Irbil di Irak pada masa pemerintahan
Sultan Salahuddin Al-Ayyubi (1138-1193). Adapula yang berpendapat bahwa idenya
justru berasal dari Sultan Salahuddin sendiri.
Adapun tujuan dari
diperingatinya Maulid Nabi Muhammad SAW ini yaitu untuk membangkitkan kecintaan
kepada Nabi Muhammad SAW, serta meningkatkan semangat juang kaum muslimin saat
itu yang sedang terlibat Perang Salib melawan pasukan Kristen Eropa dalam upaya
memperebutkan kota Yerusalem dan sekitarnya.
Perayaan di Indonesia
pada umumnya dalam memperingati Maulid Nabi SAW dengan mengadakan perayaan
keagamaan seperti pembacaan shalawat nabi, pembacaan syair Barzanji dan
pengajian.
e.
Isra’ Mi’raj Nabi Muhammad
SAW
Isra’ Mi’raj adalah dua bagian dari
perjalanan yang dilakukan oleh Nabi Muhammad SAW dalam waktu satu malam saja.
Kejadian ini merupakan salah satu peristiwa penting bagi umat Islam, karena
pada peristiwa ini Nabi Muhammad SAW mendapat perintah untuk mendirikan shalat
lima waktu sehari semalam.
3. Dapat
menyebutkan agama-agama yang ada di Indonesia serta nama tempat
ibadahnya.
6 Agama di Indonesia
Berikut ini adalah 6 (enam) Agama yang diakui di
Indonesia :
Agama Islam
Nama Kitab Suci
: Al-Qur’an
Nama Pendiri : Nabi Muhammad SAW
Permulaan : Sekitar 1400 tahun yang lalu
Tempat Ibadah : Masjid
Hari Besar Keagamaan : Hari Raya Idul Fitri, Hari Raya Idul Adha, Tahun Baru Hijrah, Isra’ Mi’raj
Jumlah Penganut : 207.176.162 jiwa (87,18%)
Nama Pendiri : Nabi Muhammad SAW
Permulaan : Sekitar 1400 tahun yang lalu
Tempat Ibadah : Masjid
Hari Besar Keagamaan : Hari Raya Idul Fitri, Hari Raya Idul Adha, Tahun Baru Hijrah, Isra’ Mi’raj
Jumlah Penganut : 207.176.162 jiwa (87,18%)
Agama Kristen Protestan
Nama Kitab Suci
: Alkitab
Nama Pendiri : Yesus Kristus
Permulaan : Sekitar 2000 tahun yang lalu
Tempat Ibadah : Gereja
Hari Besar Keagamaan : Hari Natal, Hari Jumat Agung, Hari Paskah, Kenaikan Isa Almasih
Jumlah Penganut : 16.528.513 jiwa (6,96%)
Nama Pendiri : Yesus Kristus
Permulaan : Sekitar 2000 tahun yang lalu
Tempat Ibadah : Gereja
Hari Besar Keagamaan : Hari Natal, Hari Jumat Agung, Hari Paskah, Kenaikan Isa Almasih
Jumlah Penganut : 16.528.513 jiwa (6,96%)
Agama Katolik
Nama Kitab Suci
: Alkitab
Nama Pendiri : Yesus Kristus
Permulaan : Sekitar 2000 tahun yang lalu
Tempat Ibadah : Gereja
Hari Besar Keagamaan : Hari Natal, Hari Jumat Agung, Hari Paskah, Kenaikan Isa Almasih
Jumlah Penganut : 6.907,873 jiwa (2,91%)
Nama Pendiri : Yesus Kristus
Permulaan : Sekitar 2000 tahun yang lalu
Tempat Ibadah : Gereja
Hari Besar Keagamaan : Hari Natal, Hari Jumat Agung, Hari Paskah, Kenaikan Isa Almasih
Jumlah Penganut : 6.907,873 jiwa (2,91%)
Agama Hindu
Nama Kitab Suci
: Weda
Nama Pendiri : -
Permulaan : Sekitar 3000 tahun yang lalu
Tempat Ibadah : Pura
Hari Besar Keagamaan : Hari Nyepi, Hari Saraswati, Hari Pagerwesi
Jumlah Penganut : 4.012.116 jiwa (1,69%)
Nama Pendiri : -
Permulaan : Sekitar 3000 tahun yang lalu
Tempat Ibadah : Pura
Hari Besar Keagamaan : Hari Nyepi, Hari Saraswati, Hari Pagerwesi
Jumlah Penganut : 4.012.116 jiwa (1,69%)
Agama Buddha
Nama Kitab Suci
: Tri Pitaka
Nama Pendiri : Siddharta Gautama
Permulaan : Sekitar 2500 tahun yang lalu
Tempat Ibadah : Vihara
Hari Besar Keagamaan : Hari Waisak, Hari Asadha, Hari Kathina
Jumlah Penganut : 1.703.254 jiwa (0,72%)
Nama Pendiri : Siddharta Gautama
Permulaan : Sekitar 2500 tahun yang lalu
Tempat Ibadah : Vihara
Hari Besar Keagamaan : Hari Waisak, Hari Asadha, Hari Kathina
Jumlah Penganut : 1.703.254 jiwa (0,72%)
Agama Kong Hu Cu
Nama Kitab Suci
: Si Shu Wu Ching
Nama Pendiri : Kong Hu Cu
Permulaan : Sekitar 2500 tahun yang lalu
Tempat Ibadah : Li Tang / Klenteng
Hari Besar Keagamaan : Tahun Baru Imlek, Cap Go Meh
Jumlah Penganut : 117.091 jiwa (0,05%)
Nama Pendiri : Kong Hu Cu
Permulaan : Sekitar 2500 tahun yang lalu
Tempat Ibadah : Li Tang / Klenteng
Hari Besar Keagamaan : Tahun Baru Imlek, Cap Go Meh
Jumlah Penganut : 117.091 jiwa (0,05%)
Langganan:
Postingan (Atom)